Polsekta Tawang Tingkatkan Razia Pekat
TAWANG, (KP).- Jajaran Polsekta Tawang terus meningkatkan razia penyakit masyarakat selama bulan Ramadan penuh. Selain razia minuman keras, polisi juga menggelar razia petasan, hotel dan kamar kost serta hiburan malam selama Ramadan guna menciptakan kondisi aman dan nyaman bagi umat Islam yang menjalankan puasa.
Dalam razia pekat, Senin (23/7) siang, polisi mendatangi sejumlah rumah kost dan kios jamu yang diduga kerap menjual minuman keras. Sayangnya, razia ini diperkirakan sudah bocor. Petugas tidak mememukan pasangan remaja yang diduga sering melakukan mesum di tempat kost.
Razia dimulai di rumah kost di kawasan Jalan Siliwangi. Di tempat ini sebagaian besar kamar kost tertutup rapat. Meski digedor, penghuninya tidak juga membukakan pintu karena tidak berada di tempat. Sementara itu, penghuni yang membuka pintu dan berhasil ditemui mampu menunjukan kartu identitas.
Tak mendapatkan hasil, tim bergerak ke Jalan BKR untuk merazia minuman keras. Lagi-lagi, razia diduga bocor. Sejumlah warung jamu yang diduga kerap menjual miras, tidak satu pun yang buka.
Razia kemudian dilanjutkan ke hotel-hotel kelas melati. Di salah satu hotel itu, polisi berhasil mengamankan pasangan tidak resmi yang sedang bermesraan di kamar hotel.
Pintu kamar diketuk petugas dan didapati keduanya sedang berbuat selayaknya suami istri. Keduanya langsung digelandang karena tidak bisa menunjukan identitas dan bukti perkawinan yang sah.
Pasangan yang tidak muda lagi dan bukan pasangan suami istri itu, nekad melakukan perbuatan intim di siang bolong pada bulan Ramadan. Pasangan tersebut dibawa ke Mapolsekta guna dilakukan pendataan.
Razia bergeser ke Jalan Sutisna Senjaya. Di lokasi tersebut, petugas melakukan penertiban terhadap anak jalanan, anak punk dan pengemis yang berkeliaran di lampu stopan. Sebanyak 6 orang anak punk yang tengah duduk digiring tanpa perlawanan. Beberapa orang di antaranya adalah wajah lama yang sering terjaring di setiap razia.
“Razia ini sengaja digelar untuk menjaga kondusifitas lingkungan sehingga masyarakat bisa leluasa dan khusuk dalam melaksanakan ibadah Puasa,” ujar Kapolsekta Tawang Inspektur Satu Dani Prasetia.
Menurutnya, dalam razia ini sasarannya minuman keras, prostitusi, pengamen dan judi serta penyakit masyarakat lainnya. Razia akan terus digelar hingga mendekati Lebaran. E-18***
Sumber : Kabar Priangan Tuesday, 24 Jul 2012 | 09:58:11 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar